Karnaval
budaya yang diselenggarakan oleh UKM seni Nanggala merupakan rentetan acara
dari diesnatalis UKM Nanggala yang ke-15. Menurut ketua pelaksana, Putri Rindu
mengatakan “Acara ini memang untuk
memperingati diesnatalis Nanggala yang ke-15, tetapi untuk Nanggala Art
Carnival sendiri, tema yang diangkat
mengenai lokalitas dan spirit pencapaian estetika. Acara ini akan terus
berlanjut sampai tanggal 16 November 2015”.
Nanggala merupakan salah satu naungan yang memberi kesempatan kepada seluruh
mahasiswa untuk menikmati serta mengetahui budaya Madura khususnya, hingga seluruh budaya Nusantara.
kirab budaya bersama seleruh UKM |
Sebelum
acara dibuka, seluruh peserta Nanggala
Art Carnival,
mengikuti kirap budaya yang dimulai dari jalan utama menunju
Universitas Trunojoyo Madura hingga gedung rektorat. Acara ini diikuti oleh
pembantu rektor II, pembantu rektor III, dan pembina UKM seni Nanggala, Ibu Dinarti. Acara ini
dimulai dengan ditandai pelepasan balon yang dilakukan oleh bapak Boedi
Moestika selaku pembantu rektor III.
Sambutan
pembantu rektor memberikan kesan tersendiri bagi seluruh anggota dan panitia
Nanggala Art Carnival. Beliau mengatakan “acara ini merupakan salah satu kegiatan yang sesuai dengan visi misi
rektor 2014-2018, yang dalam hal ini yaitu melestarikan budaya Madura. Kami
akan berpartisipasi penuh dalam penyelenggaraan acara ini termasuk dalam
penyelesaian dana”.
Sambutan
rektor III ini mendapat tepuk tangan yang meriah khususnya panitia
penyelenggara acara Nanggala Art Carnival serta seluruh mahasiswa UTM. Seusai
memberi sambutan, para penari Muang Sangkal
menjemput bapak Boedi beserta tamu undangan
yang lain untuk ikut serta menari dalam balutan musik karawitan yang dimainkan
oleh Nanggala. Alhasil, acara ini mampu memberi kesan yang meriah tanpa
meninggalkan unsur budaya Madura.
(Arm, Rim, Hen, Vi)
Kerenn
BalasHapusSip mantab
BalasHapus